Malut.WahanaNews.co - PT PLN (Persero) mendukung kebijakan hilirisasi untuk mewujudkan ekosistem industri kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Tanah Air.
Dukungan tersebut ditunjukkan dengan upaya PLN menyiapkan pasokan listrik dan infrastruktur pendukung kendaraan listrik seperti stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dan stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU).
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
"Arahan dari Pak Presiden adalah mengubah dari energi impor menjadi domestik, dari energi mahal menjadi murah, dan energi yang emisi karbonnya tinggi menjadi energi emisi karbon rendah. Untuk itu, kami di PLN siap menjalankan arahan Presiden untuk mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik," kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo melalui siaran persnya, Kamis (31/8/2023).
Sementara, Direktur Retail dan Niaga PLN, Edi Srimulyanti menyatakan dukungan penuh itu diwujudkan dengan memastikan kehandalan pasokan listrik, menyiapkan infrastruktur pendukung kendaraan listrik serta melalui kolaborasi dengan para original equipment manufacturer (OEM) kendaraan listrik roda dua membangun ekosistem baterai di Indonesia.
"Saat ini, sistem PLN siap untuk mendukung, pasokan listriknya cukup sehingga kami sangat siap untuk support ekosistem ini," ucap Edi.
Baca Juga:
Mudahkan Pelanggan Bayar Listrik, PLN Mobile Jalin Kolaborasi dengan MotionPay
Untuk infrastruktur pendukung kendaraan listrik, Edi menyampaikan bahwa PLN akan menambah jumlah SPKLU di Indonesia menjadi 1.715 pada 2023. Dalam penambahan tersebut, PLN akan berkolaborasi dan bermitra dengan sejumlah pihak.
"Saat ini, dari 620 SPKLU yang ada, akan kami tambah menjadi 1.715 di tahun ini yang tersebar di seluruh Indonesia. Rencananya, ada yang punya PLN sendiri, ada beberapa yang akan bermitra dengan pihak lain," ungkap Edi.
Ia menjelaskan, kemitraan tersebut dibutuhkan karena PLN memiliki keterbatasan lahan yang strategis dalam penambahan SPKLU. Oleh karena itu, kata dia, PLN juga mengajak berbagai pihak untuk ikut mendukung penambahan infrastruktur kendaraan listrik.