Dalam pertemuan dengan Wali Kota Tidore dibahas rencana pelaksanaan Festival Sail Tidore pada November mendatang.
Selain itu, adanya keinginan pemerintah kota untuk membangun patung Presiden pertama Soekarno guna mengenang kunjungan sang proklamator itu ke Tidore.
Baca Juga:
Kejagung Usut Dugaan Korupsi Laptop Rp9,9 Triliun di Kemendikbud
Sedangkan diskusi dengan Wabup Halmahera Barat mengemuka harapan pemerintah kabupaten agar pemerintah pusat mendukung pengembangan kapasitas komunitas film di Jailolo.
Hal penting lainnya adalah perkembangan tari Cry Jailolo yang telah mendunia serta Festival Teluk Jailolo.
Saat menyambangi Wali Kota Ternate, Mahendra membicarakan tentang persiapan promosi jalur rempah serta pemanfaatan Benteng Orange sebagai cityhub.
Semua hasil yang didiskusikan bersama para kepala daerah tersebut, Mahendra mengatakan, kemudian disampaikan kepada Gubernur Maluku Utara yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Samsudin.
Baca Juga:
Begini Penjelasan Kemendikbud Ristek Soal Bahasa Indonesia Diusulkan Jadi Bahasa Internasional ke UNESCO
"Semoga dari pertemuan dan dialog-dialog tadi mampu memberikan kontribusi terbaik untuk pemajuan kebudayaan Indonesia ke depannya dari berbagai daerah, salah satunya Maluku Utara," terang Mahendra.
Dalam kegiatan kerja ini, Mahendra juga bertemu dengan para komunitas seni budaya lokal Maluku Utara.
Hal utama yang terungkap dari diskusi dengan para pegiat budaya itu, beber Mahendra, pentingnya mendokumentasikan jejak seni Maluku Utara dan ditampilkan secara nasional.