Dia mengakui, BKKBN juga melakukan mengoptimalkan pelayanan melalui kader posyandu, dan juga melakukan penanganan dari hulu ke hilir.
Dimulai dari sebelum anak lahir, yakni saat para ibu atau pasangan usia subur merencanakan akan menikah, mereka harus dicek kesehatannya.
Baca Juga:
BKKBN Sulut dan Pemkab Minahasa Selatan Libatkan Pakar Identifikasi Penyebab Stunting
Banyak perempuan Indonesia yang hamil dalam kondisi yang sebenarnya belum siap sehingga kemungkinan anaknya bisa stunting. penanganan kekurangan gizi pada balita perlu juga dilakukan penyusunan rencana aksi dengan baik, baik jangka pendek, menangah maupun jangka panjang.
Di Indonesia meningkatnya angka stunting disebabkan berbagai faktor kekurangan gizi pada bayi, diantara 5 juta kelahiran bayi setiap tahun, sebanyak 1,2 juta bayi lahir dengan kondisi kekerdilan. Saat ini, bayi lahir saja sudah 23 persen evalensi kekerdilan.
Banyak yang lahirnya normal tapi kemudian menjadi kekerdilan sehingga angkanya menjadi 27,6 persen Artinya dari angka 23 persen muncul dari kelahiran yang sudah tidak sesuai standar. Hal lain yang juga menyebabkan stunting adalah sebanyak 11,7% bayi terlahir dengan gizi kurang yang diukur melalui ukuran panjang tubuh tidak sampai 48 Cm, dan berat badannya tidak sampai 2,5 Kg.
Baca Juga:
BKKBN Sulut Tekankan Pentingnya Dukungan Pemangku Kepentingan Turunkan Angka Stunting
Tidak hanya itu, tingginya angka stunting di Indonesia juga ditambah dari bayi yang terlahir normal akan tetapi tumbuh dengan kekurangan asupan gizi sehingga menjadi stunting, karena tidak medapatkan ASI dengan baik, kemudian asupan makanannya tidak cukup.
Sementara itu, Ketua Panitia, Indra Gumbira Rukmana mengatakan, kegiatan pendampingan pelaksanaan edukasi PKBR bagi PIK Remaja dan BKR di Kabupaten Halmahera Barat bertujuan menambah pengetahuan peserta tentang materi kampanye percepatan penurunan stunting dan menentukan strategi yang akan dilaksanakan dalam upaya percepatan penurunan kekerdilan di Malut.
Menurut dia, kegiatan ini memiliki peran masing-masing instansi dalam upaya sosialisasi materi kampanye percepatan penurunan stunting di Malut.[gab]