General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Adams Yogasara mengatakan, untuk sektor industri sendiri konsumsi listriknya pada triwulan pertama tahun ini mencapai 4.913.486 Kilo Watt hour (kWh) atau tumbuh sebesar 21,68 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 4.038.132 kWh.
"Kemudian, disusul oleh sektor Bisnis sebesar 59.293.650 kWh atau naik sebesar 6,07 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 55.902.423. Ini menunjukkan bahwa pada awal tahun ini sektor Industri dan Bisnis di Maluku Utara mulai kembali bangkit dan menggeliat jika dibandingkan dengan tahun 2021 kemarin," kata Adams.
Baca Juga:
Capaian Program Electrifying Marine PT PLN (Persero) Tahun 2023: Pertambahan 4.799 Pelanggan
Di samping itu, menurut Adams, peningkatan konsumsi listrik juga terjadi di sektor rumah tangga yaitu sebesar 195.087.317 kWh atau tumbuh 0,56 persen pada Maret tahun ini. Adapun untuk sektor sosial tumbuh sebesar 6,84 persen dengan konsumsi sebesar 16.722.284 kWh.
Pada tahun ini juga, PLN UIW MMU mencatat adanya peningkatan daya tersambung pelanggan yang pada Maret 2022 ini mencapai 965.082.350 Volt Ampere (VA) atau tumbuh sebesar 8,84 persen.[gab]