Malut.WahanaNews.co | PLN Unit Induk Wilayah Maluku Maluku Utara (UIW MMU) berkomitmen mendukung digitalisasi di dunia pendidikan melalui bantuan program internet pintar kepada SMA Siwalima Ambon.
"PLN Peduli melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) menyerahkan bantuan Program Internet Pintar dan Pelatihan Program Komputer ke SMA Negeri Siwalima Ambon," kata Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UIW MMU Hairul Hatala di Ambon, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga:
Kasus Izin Tambang Malut Didalami KPK, Lewat Istri Tersangka
Bantuan senilai Rp120 juta terdiri atas komputer, perlengkapan internet, dan pelatihan komputer diserahkan Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UIW MMU Hairul Hatala kepada Kepala SMA Negeri Siwalima Ambon Nasir Tidore.
Ia menyatakan bantuan PLN Peduli merupakan upaya PLN untuk mendukung perkembangan pembelajaran dunia pendidikan, khususnya digitalisasi dunia pendidikan, melalui sarana prasarana penunjang serta mendukung pemerataan akses terhadap teknologi.
"Dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat mendukung peningkatan sarana dan prasarana proses belajar mengajar di SMA Siwalima dan harapan kami juga dapat membantu meningkatkan mutu pendidikan di Provinsi Maluku," katanya.
Baca Juga:
Putri Indonesia Malut 2022 Akui Terima Uang Rp200 Juta dari Eks Gubernur Malut
PLN terus berkomitmen melaksanakan transformasi dalam bidang TJSL guna mewujudkan nilai tambah bersama antara perusahaan dan masyarakat, untuk membentuk sistem bisnis berkelanjutan dengan berorientasi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat mendukung tujuan mewujudkan pendidikan bermutu yakni pendidikan yang inklusif dan berkualitas setara yang juga mendukung kesempatan belajar seumur hidup bagi semua serta tujuan meningkatkan akses terhadap teknologi informasi dan komunikasi.
Kepala SMA Negeri Siwalima Ambon Nasir Tidore menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan PLN yang tentunya selaras dengan arah program transformasi digitalisasi sekolah di dunia pendidikan Indonesia.