Malut.WahanaNews.co | Bupati Halmahera Barat (Halbar) James Uang bersama Wakil Bupati, Djufri Muhammad tengah mendorong Sidangoli, agar dibangun Rest Area. Pemkab Halmahera Barat menyiapkan Sidangoli – Kecamatan Jailolo Selatan sebagai Pintu Masuk ke Halmahera dengan dibangun Rest Area terintegrasi di Kawasan Pelabuhan Speedboat.
“Contoh sederhananya, rumah-rumah yang ada di sekitar kawasan pelabuhan yang sudah diinfentarisir sebanyak 43 rumah bakal dibayar oleh Pemda Halbar, kemudian direlokasi dan dibangun tempat tinggal yang baru, lalu kawasan pelabuhan ini akan di tata menjadi Rest Area, dibangun tempat-tempat usaha yang nantinya mendukung kegiatan jasa di kawasan ini,” kata Bupati James, beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Rencana pembangunan Sidangoli sebagai Rest Area untuk menjelajah Pulau Halmahera telah melalui diskusi dan kajian mendalam antara pemerintah bersama akademisi dan secara internal melibatkan sejumlah OPD lingkup Pemkab Halbar.
Rest Area yang nantinya di bangun di kawasan pelabuhan Speet Boad Sidangoli itu, kata James, kedepan akan menjadi solusi bagi kemajuan ekonomi masyarakat sebab pada kawasan baru itu akan terintegrasi berbagai aktifitas usaha jasa.
Untuk mendukung rencana pembangunan Rest Area yang menjadi tempat persinggahan para Penumpang Armada Laut yang masuk melalui Sidangoli dengan tujuan ke beberapa Kabupaten di Pulau Halmahera, maka Pemkab Halbar Juga bakal memberikan subsidi bagi Speedboad rute Sidangoli - Ternate, sehingga penumpang yang menuju Sidangoli di gratis kan.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
“Jadi penumpang yang naik speedboat gratis dan itu akan kami uji coba selama 6 bulan, mudah mudahan dengan adanya konsep ini dapat menjadi daya tarik dari para pengguna jasa transportasi laut untuk dapat melewati Sidangoli,” terangnya.
Mohtar Adam, Akademisi Unkhair Ternate, yang juga staf Ahli Pemda Halbar ini menuturkan, Sidangoli akan dijadikan titik pertama di Maluku Utara pembangun Rest Area yang didalamnya dilengkapi dengan fasilitas sarana prasana yang mendukung kegiatan Pelabuhan.
Seperti lahan parkir, lapak tempat berjualan, tempat ngopi, Masjid, Taman, SPBU dan lainnya. Sebab Rest Area adalah tempat pesinggahan dan mobiltas barang dan manusia, sehingga konsep perjalanan gratis tadinya dapat menjadi daya tarik bagi para pengguna jasa untuk datang dan menyeberang lewat Sidangoli.
“Semoga dengan adanya konsep tersebut ekonomi dan jasa akan bergerak,” katanya.[gab]