Malut.WahanaNews.co | Pemulihan ekonomi sosial di tengah pandemi Covid-19 telah membawa pembangunan manusia dari Maluku Utara ke arah yang lebih baik.
Demikian siaran pers Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Utara (Malut), yang diterima Teropongnews.com, di Ternate, Jumat (3/12/2021).
Baca Juga:
BPS Catat IPM Sulawesi Tengah Meningkat Jadi 72,24 pada 2024
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Maluku Utara pada tahun 2021 sebesar 68,76, atau tumbuh 0,39 persen (meningkat 0,27 poin), dibandingkan capaian tahun sebelumnya.
Peningkatan IPM tahun 2021 terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.
Pada dimensi umur panjang dan hidup sehat, bayi yang lahir pada tahun 2021 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 68,45 tahun, lebih lama 0,12 tahun, dibandingkan dengan mereka yang lahir pada tahun sebelumnya.
Baca Juga:
IPM Kota Pontianak 2024 Capai 82,22, Peringkat Pertama di Kalimantan Barat
Pada dimensi pengetahuan, pada tahun 2021 anak-anak berusia 7 tahun memiliki harapan dapat menikmati pendidikan formal selama 13,68 tahun.
Angka ini meningkat 0,01 tahun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 13,67 tahun. Selain itu, rata-rata lama sekolah penduduk umur 25 tahun ke atas juga masih meningkat 0,05 tahun, dari 9,04 tahun pada tahun 2020 menjadi 9,09 tahun pada tahun 2021.
Pada dimensi standar hidup layak yang diukur berdasarkan rata-rata pengeluaran riil per kapita (yang disesuaikan) pada tahun 2021 mencapai 8,14 juta rupiah, naik 108 ribu rupiah, dibanding tahun 2020 yang tercatat 8,03 juta rupiah.[afs]