Malut.WahanaNews.co | Manajer Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Hairul Hatala menyatakan gangguan kelistrikan yang terjadi di Kota Ambon karena gangguan jalur evakuasi dari dari kapal pembangkit listrik Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara.
"Adapun penyebab gangguan kelistrikan yang terjadi disebabkan karena terjadinya gangguan jalur evakuasi daya yang menyuplai kelistrikan Ambon dari BMPP atau pembangkit listrik terapung, sehingga terjadi pada sistem kelistrikan Ambon sejak pukul 04.16 WIT," kata Hairul di Ambon, Minggu (8/5/2022).
Baca Juga:
Waspada Banjir, Ini Tips Amankan Listrik saat Air Masuk Rumah
Ia mengatakan, PLN terus berupaya melakukan percepatan pemulihan sistem kelistrikan secara bertahap pasca terjadinya gangguan kelistrikan yang terjadi pada sistem kelistrikan Ambon.
Hingga pukul 16.15 WIT, PLN telah memulihkan lebih dari 60 persen lokasi terdampak gangguan kelistrikan di Ambon.
Hairul juga menyampaikan, pihaknya sementara melakukan evaluasi dan investigasi secara internal terkait penyebab terjadinya gangguan kelistrikan, guna mencegah terjadinya kejadian serupa di kemudian hari.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Hingga saat ini, petugas PLN di lapangan masih terus berupaya melakukan percepatan penormalan sistem agar dapat sesegera mungkin memulihkan pasokan listrik pada sistem kelistrikan Ambon sampai dengan 100 persen.
Pihaknya juga, menyampaikan permohonan maaf atas tidak nyaman pelayanan yang dialami oleh semua pelanggan PLN di Ambon.
"Kami juga memohon doa dari masyarakat agar pemulihan kelistrikan oleh petugas di lapangan dapat segera teratasi," ujarnya.
PLN katanya, menghimbau para pelanggan untuk dapat melaporkan gangguan ataupun permasalahan kelistrikan lainnya yang dialami melalui aplikasi PLN Mobile pada fitur Pengaduan.[gab]