Informasi jumlah energi listrik (kWH) yang dimasukkan (diinput).
Jumlah energi listrik (kWH) yang sudah terpakai selama ini Jumlah energi listrik yang sedang terpakai saat ini (real time).
Jumlah energi listrik yang masih tersisa.
Persediaan kWh tersebut bisa ditambah berapa saja dan kapan saja sesuai kebutuhan dan keinginan pelanggan.
Baca Juga:
Kisah Petugas PLN Siaga Layani Masyarakat di Posko Mudik BUMN
Jika energi listrik yang tersimpan di MPB sudah hampir habis, maka MPB akan memberikan sinyal awal agar segera dilakukan pengisian ulang (cara mengisi token listrik).
Dengan demikian, pelanggan dapat mengetahui secara persis dan real time penggunaan listrik di rumah setiap saat dan kapan saja. Pelanggan juga dapat mengoptimalkan konsumsi listrik dengan mengatur sendiri jadwal dan jumlah pembelian listrik.
Lalu bagaimana cara mengisi token listrik (beli token listrik) lewat ATM? simak penjelasannya berikut ini:
Baca Juga:
Tanpa Kedip, PLN Berhasil Amankan Kelistrikan Salat Id Se-Indonesia
Cara beli token listrik di ATM
Dikutip dari laman web.pln.co.id, berikut beberapa cara melakukan pembelian token atau pulsa listrik isi ulang di beberapa ATM:
1. Cara beli token listrik di ATM Mandiri
Masukkan kartu ATM, Pilih menu Pembayaran/Pembelian, Pilih Multi Payment Ketik “30300” Masukkan nomor meter (11 nomor) Masukkan nominal pembelian token listrik, Ketik “1” Struk akan tercetak