Airlangga mengaku, pemerintah juga mendorong PLN menyiapkan ekosistem untuk kendaraan listrik, melalui stasiun pengisian listrik.
“PLN juga didorong untuk membuat ekosistem charging station sehingga masyarakat lebih mudah untuk memilih EV yang saat ini mulai bisa bersaing di range Rp 200-300 juta,” tegas Menko Perekonomian.
Baca Juga:
GIIAS di Surabaya Resmi Dibuka, Pengunjung Bisa Jajal Mobil Listrik
Bahkan, Airlangga optimistis Indonesia mampu menjadi eksportir produk kendaraan ke luar negeri. Tercatat, saat ini produk otomotif dari Indonesia sudah diekspor ke lebih dari 80 negara di dunia.
“Ini bukti kemampuan manufaktur Indonesia terus membaik,” ujar Airlangga.
Ketua III sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO Rizwan Alamsjah mengakui, GIIAS 2022 memang menjadikan kendaraan listrik sebagai salah satu fokus utama. Bahkan, pengunjung juga bisa mencoba langsung kendaraan listrik selama pameran yang berlangsung 10 hari mulai hari ini hingga 21 Agustus 2022.
Baca Juga:
GIIAS Surabaya Resmi Dibuka, Pengunjung Bisa Jajal Mobil Listrik
“Untuk memperkenalkan masyarakat kepada berbagai keunggulan kendaraan listrik, GIIAS 2022 mempersiapkan sebuah area khusus yang berada di dalam ruangan, GIIAS Electric Vehicle (EV) Test Track,” kata Rizwan Alamsjah.
Tercatat 11 merek kendaraan roda empat yang menyatakan akan berpartisipasi di program Indoor EV Test Track. Yakni, DFSK, Fuso, Hyundai, KIA, Lexus, MG, Mitsubishi Motors, Nissan, Porsche, Toyota, dan Wuling.
Selain itu, ada empat merek dari kendaraan roda dua yang akan bergabung yaitu Alva, Pacific E-Series, Segway, dan Selis. GIIAS 2022 juga menghadirkan teknologi dan produk terbaru dari total 25 merek kendaraan penumpang dan komersial.[gab]